Panen Perdana Cabai Pelita F1 di Sakra Selatan Raup Rp4,98 Juta
Sakra Selatan, 14 Agustus 2025 – Para ibu-ibu petani di Desa Sakra Selatan, Kabupaten Lombok Timur, akhirnya merasakan manisnya hasil kerja keras. Melalui program kewirausahaan Lokadesa 2025, mereka sukses melakukan panen perdana cabai Pelita F1 dengan hasil yang menggembirakan.
Hasil Panen Perdana Cabai Pelita F1
Panen yang berlangsung pada Selasa, 12 Agustus 2025 ini menghasilkan 356 kilogram cabai Pelita F1. Saat dijual ke pengepul, cabai tersebut masuk dalam grade super sehingga dihargai Rp14.000 per kilogram. Total pendapatan dari panen pertama ini mencapai Rp4.984.000.
Tidak hanya mengandalkan tim yang berjumlah enam orang, para petani juga mengajak warga sekitar untuk membantu proses panen dengan sistem upah harian. Cara ini membuat pekerjaan selesai lebih cepat dan memberikan tambahan penghasilan bagi warga lain.
Program Kewirausahaan Lokadesa untuk Pemberdayaan Petani
Program kewirausahaan Lokadesa dirancang untuk membantu masyarakat meningkatkan kemandirian ekonomi, khususnya mereka yang termasuk kategori mustahik. Melalui bantuan modal usaha pertanian seperti budidaya cabai Pelita F1, peserta program dapat memulai usaha yang berkelanjutan dan memiliki potensi keuntungan tinggi.
Relawan Inspirasi yang hadir saat panen menyampaikan rasa syukur atas keberhasilan ini.
“Kerja keras semua pihak akhirnya membuahkan hasil. Terima kasih kepada Lokadesa sebagai penyandang dana utama, sehingga ibu-ibu penerima program kini memiliki peluang lebih besar untuk meningkatkan penghasilan,” ujarnya.
Dampak Panen Cabai bagi Ekonomi Lokal
Hasil panen ini bukan hanya menjadi sumber penghasilan bagi penerima program, tetapi juga menggerakkan ekonomi lokal. Dengan melibatkan pekerja panen dari sekitar desa, manfaat ekonomi tersebar lebih luas dan membantu roda perekonomian desa tetap berputar.
Tagar:
#PanenCabaiPelitaF1 #ProgramKewirausahaanLokadesa #PemberdayaanPetani #DesaSakraSelatan #PertanianIndonesia #HasilPanenCabai