Di Desa Buah Batu, program ayam petelur yang diinisiasi oleh Loka Desa telah memberikan dampak positif bagi keluarga Ibu Ilis. Sebagai seorang ibu dengan anak berusia 1 tahun lebih, Ibu Ilis sangat antusias mengikuti program ini untuk memastikan gizi anaknya terpenuhi dan terhindar dari risiko stunting.
“Anak saya masih kecil, baru berusia 1 tahun lebih. Saya sangat khawatir jika gizinya tidak tercukupi, apalagi tentang isu stunting yang sering dibahas. Dengan adanya program ayam petelur ini, saya bisa memberikan telur setiap hari sebagai sumber protein untuk anak saya,” ujar Ibu Ilis dengan penuh semangat.
Ibu Ilis menjelaskan bahwa telur ayam yang dihasilkan dari program ini sangat membantu dalam memenuhi kebutuhan gizi harian anaknya. “Selain lebih hemat, telur yang saya dapatkan juga segar dan berkualitas. Saya rutin memberikannya sebagai lauk untuk makanan anak saya,” tambahnya.
Tak hanya fokus pada pemenuhan gizi, Ibu Ilis juga sangat serius dalam merawat ayam-ayam petelurnya. “Saya rajin membersihkan kandang, memberi pakan yang cukup, dan memastikan ayam-ayam sehat. Semakin baik perawatannya, semakin banyak telur yang dihasilkan,” ujarnya.
Dengan semangat dan dedikasi yang tinggi, Ibu Ilis menjadi contoh nyata bagaimana program ayam petelur tidak hanya meningkatkan ekonomi keluarga, tetapi juga berkontribusi dalam memenuhi gizi anak dan mencegah resiko stunting.